Pages

Jumat, 12 Februari 2010

MENGATASI SEGALA PERIHAL KETAKUTAN (PART 2)

Seperti dalam penjara mungkin bila kita dirundung suatu sifat ketakutan yang luar biasa.kamana pun rasanya enggan untuk melkukan segala hal.Memang kehidupan ini tidak lepas dengan berbagai macam permasalahan.Namun seringkali kita terburu khawatir akan masalah yang dihadapi.Akibatnya,kita diliputi rasa takut yang berlebih atau yang biasa disebut paranoid.Memang merupakan hall yang biasa bila setiap hari kita diliputi rasa cemas atau khawatir.Umapamanya saja,kekhwawatiran atau ketakutan terlambat datang kekantor pada saat jalanan tengah mengalami kemacetan,atau urung berpergian dengan menggunakan pesawat terbang karena terpaan media tentang banyaknya kecelakaan di udara.Menurut psikolog dari lembaga psikologi terapan Universitas Indonesia,Ceti prameswari,menurutnya rasa cemas atau takut yang dialami seseorang,perlu ditimbulkan.Misalnya saja ketakutan seseorang siswa yang takut akan tidak lulus ujian,maka untuk menhindarinya ia harsu berupa rajin –rajin belajar agar memperoleh kelulusan.
Perasaan takut umumnya dialami apabila kita sendiri pernah berada dalam suatu kondisi ketika berada tertekan.Misalkannya saja bila kita dalam keadaan dirampok atau diganggu orang lainyang tidak dikenal.Tentu perasaan kita adalah khawatir atau takkut yang mendalam pada situasi tersebut.Karena itu kita akan mengalami ketakutan yang sama,bila melewati tempat itu lagiataupun tempat yang lainnya yang dianggap rawan.Menurut pendapat tung desem sebagai pakar motivator mengatakan “Terlampau khawatir akan hal yang belum jelas,menyebabkan seseorang mengalami kegagalan dan takut untuk mengambil langkah karena sudah lebih dulu dipenuhi takut yang berlebihan.Begitu pun menurut pendapat yang lainnya mengatakan ciri kegagalan manusia adalah terlampau takut atau khawatir memikirkan masalah yang mungkin akan dialaminya.masalah tersebut belum tentu akan dialami.
Biasanya orang mengalami ketakutan berlebih,akan terus memikirkan hal yang dianggap mengancam dirinya sendiri.Tidak jarang karena diliputi ketakutan yang berlebih,orang tersebut tidak dapat tidur dengan terus menerus karena merasa tidak nyaman.Bahkan,jika ketakutan tersebut sudah terlampau parah,mungkin saja muncul tanda – tanda fisik.Seperti diantaranya tubuh gemetar,berkeringat dingin,merasa sakit perut,ataupun pusing.Tentunya hal ini akan mengganggu aktifitas sehari – hari akibat sulit berkonsentrasi.Maka dari itu rasa ketakutan ini harus dihilangkan yaitu dengan mencari tahu sumber yang menjadi ketakutan pada diri sendiri.Menurut pakar Pskolog UI,cara yang mudah untuk dilakukan adalah dengan melakukan instrokpeksi diri dan menelusuri hal – hal yang sudah kita alami.Jika merasa sulit untuk mencari tahu penyebabnya,coba dilakukan dengan berdiskusi dengan teman – teman terdekat.







Referensi : Koran SINDO dan hasil pemikiran

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More